Wednesday, June 3, 2020

ADA OPSI LAGA LIGA 1 TANPA PENONTON, DROGBA AREMA: PASTI ANEH

.
ADA OPSI LAGA LIGA 1 TANPA PENONTON, DROGBA AREMA: PASTI ANEH
.
Striker berjulukan Drogba di klub Liga 1 Arema FC, Dedik Setiawan menilai sebuah pertandingan sepak bola tanpa penonton akan terasa aneh, setelah akrab dengan ingat bingar suporter di sudut tribun stadion.
.
Kalimat itu tercetus ketika mendengar adanya opsi semua laga sepak bola di Indonesia bisa berlangsung tanpa penonton, seperti yang sudah dilakukan oleh kompetisi sejumlah negara di Eropa selama ada pandemi virus corona.
.
Hal itu tak lepas dari upaya nyata mencegah kembalinya pandemi virus corona. Laga tanpa penonton dianggap bisa menekan angka perkembangan virus dengan tidak adanya kerumunan orang di satu tempat, sekaligus menerapkan new normal dengan protokol kesehatannya.
.
"Pertandingan tanpa penonton itu, ya terasa aneh," ucap striker kelahiran Dampit, Kabupaten Malang berusia 25 tahun itu kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT pada Sabtu (30/05/20) lalu.
.
"Karena kan di (Stadion Kanjuruhan) biasa ramai, full suporter, terus jadi sepi. Aneh saja," sambung Dedik.
.
Dia lalu teringat pada masa sulit bersama Arema FC, pada penghujung kompetisi Liga 1 musim 2018 lalu.
.
"Rasanya beda sekali. Walau pun sebagai pemain profesional, ya harus fight bertanding apa pun kondisinya," tandas dia.
.
Waktu itu, Dedik membawa Arema FC menyapu bersih 5 laga home Liga 1 tanpa penonton, akibat sanksi Komdis PSSI. Dimulai mengalahkan Bali United (3-1), PSMS Medan (5-0), Perseru Serui (4-1), Barito Putera (3-1) dan Sriwijaya FC (2-1). (IndoSport)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

BEK AREMA FC ASAL KOTA PADANG GIAT LATIHAN, GITRA : KALAU MENDADAK LIGA 1 KEMBALI BERLANJUT

.
BEK AREMA FC ASAL KOTA PADANG GIAT LATIHAN, GITRA : KALAU MENDADAK LIGA 1 KEMBALI BERLANJUT
.
Stoper atau pemain belakang tim Arema FC bernama; Gitra Yudha Furton jaga kebugaran disaat Liga 1 2020 tidak berjalan.
.
Hal itu dikatakan oleh Gitra Yudha Furton saat dihubungi TribunPadang.com pada Selasa 2 Juni 2020.
.
Gitra Yudha Furton nya sering dipanggil dengan sebutan Gitra Ajo yang saat inu berumur 26 tahun.
.
Pria kelahiran Kota Padang pada tanggal 7 April 1993 ini memiliki postur tubuh dengan tinggi 175 cm dan berat sekitar 69 kg.
.
Ia mengatakan bahwa dirinya telah pukang ke Padang karena tidak ada jadwal pertandingan akibat wabah Covid-19.
.
"Saya kembali ke Kota Padang pada akhir Maret yang lalu karena tidak ada pertandingan yang akan dijalani," kata Gitra, Selasa (2/6/2020).
.
Dijelaskannya, bahwa setelah berada di rumah dan berkumpul dengan keluarga. Ia melakukan aktivitas biasa seperti memberi makan ikan di rumah.
.
"Selain itu saya masih tetap latihan walau di rumah, ya untuk menjaga kebugaran badan saja," katanya.
.
Namun, selain di rumah ia juga latihan melakukan latihan di luar rumah.
.
"Kalau di luar rumah latihan, saya pergi ke pantai Pasir Jambak Kota Padang, atau main sepeda," katanya.
.
Ia mengatakan walaupun di rumah dan tidak ada pertandingan. Namun, harus tetap menjaga kebugaran.
.
"Selain untuk persiapan kalau-kalau mendadak Liga lanjut, atau untuk meningkatkan imun agar bisa melawan virus corona," sebutnya.
.
Ia berharap supaya Liga berjalan kembali, dan wabah virus corona segera hilang.
.
"Saya berharap kehidupan kembali normal seperti sebelumnya, dan masyarakat diizinkan kembali beribadah ke masjid lagi," sebutnya.
.
Ia menceritakan perjalanan karirnya dalam dunia sepak bola dimulai pada tahun 2012 - 2015 berada di tim Semen Padang FC. Pada tahun 2014 dirinya bersama Semen Padang FC U 21 meraih juara ISL U21.
.
Selanjutnya, pada Tahun 2016 di PS TNI, 2017 di Persik Kediri, 2018 di Persibat Batang, 2018 di Martapura FC, dan 2020 di Arema FC.(TribunPadang)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

AREMA FC TAK PERMASALAHKAN KOMPETISI MUSIM 2020 TANPA DEGRADASI

.
AREMA FC TAK PERMASALAHKAN KOMPETISI MUSIM 2020 TANPA DEGRADASI
.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, membeber sikap timnya terkait adanya wacana kompetisi musim 2020 tidak menerapkan mekanisme degradasi. Ia menyebut tim berlogo singa mengepal tersebut tak mempermasalahkan jika mekanisme degradasi dihapus pada musim ini.
.
"Mulanya, kami sempat bertanya-tanya dengan adanya wacana kompetisi tanpa degradasi," ungkap Ruddy, pada Bola.net.

"Namun, setelah menelaah maksud dari tiadanya degradasi pada musim ini, kami tak menganggapnya sebagai sebuah masalah," sambungnya.

Menurut Ruddy, ada sejumlah alasan "Mulanya, kami sempat bertanya-tanya dengan adanya wacana kompetisi tanpa degradasi," ungkap Ruddy, pada Bola.net.

"Namun, setelah menelaah maksud dari tiadanya degradasi pada musim ini, kami tak menganggapnya sebagai sebuah masalah," sambungnya.

Menurut Ruddy, ada sejumlah alasan di balik munculnya wacana kompetisi tanpa degradasi ini. Salah satunya, sambung manajer berusia 48 tahun tersebut, adalah untuk menghilangkan kerisauan klub harus bertanding di tengah pandemi seperti ini.

"Tanpa degradasi, klub bisa lebih plong dalam mengikuti kompetisi," ucap Ruddy.

"Kita harus sama-sama maklum dengan hal ini. Maklum saja, kondisi belum lagi pulih, sedangkan kompetisi harus segera berjalan lagi," imbuhnya.

Sebelumnya, muncul wacana bahwa mekanisme akan dihapuskan jika kompetisi musim 2020 digulirkan kembali. Wacana ini muncul dalam rapat virtual antara klub dan PSSI yang dihelat Selasa (02/06).

Dalam wacana tersebut, selain tak ada degradasi, disepakati bahwa akan ada dua klub Liga 2 yang promosi ke Liga 1. Jadi, pada musim 2021, kompetisi akan diikuti 20 tim.
.
Wacana penghapusan mekanisme degradasi ini bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, sejumlah klub Liga Jepang juga sepakat kompetisi musim ini tanpa degradasi.
.
#Yakin Tetap Kompetitif
.
Lebih lanjut, Ruddy menampik keraguan kompetisi akan tetap kompetitif jika mekanisme degradasi dihapuskan. Ia optimistis, kendati tanpa degradasi, kompetisi tak akan kehilangan rohnya.
.
"Saya rasa tetap akan kompetitif. Klub-klub tentu ingin menunjukkan kemampuan terbaik mereka pada kompetisi," kata Ruddy.
.
"Jadi, menurut saya, nggak ada masalah kalau nggak ada degradasi. Semua pasti tetap akan kompetitif," ia menandaskan. (Bolanet)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

DANA KOMERSIAL DISEBUT BAKAL NAIK, INI TANGGAPAN AREMA FC

.
DANA KOMERSIAL DISEBUT BAKAL NAIK, INI TANGGAPAN AREMA FC
.
Manajemen Arema FC menyambut positif wacana tambahan dana komersial yang diberikan jika kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020 digulirkan lagi. Klub berlogo singa mengepal ini menilai kenaikan dana komersial tersebut bisa sedikit meringankan beban klub di tengah pandemi Corona ini.
.
"Kami sangat bersyukur jika nantinya dana komersial ini mengalami peningkatan," ujar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, pada Bolanet.
.
"Ini menjadi stimulus yang sangat berharga bagi kami untuk bisa bangkit dan berkompetisi lagi," sambungnya.
.
Sebelumnya, muncul wacana bahwa 18 klub Liga 1 mendapat dana komersial sebesar Rp 800 juta per bulan. Wacana ini menguat pada rapat virtual yang dihelat PSSI dan klub-klub peserta Liga 1, Selasa (02/06).
.
Jumlah Rp 800 juta ini berarti ada kenaikan jumlah dana komersial yang diterima klub. Sebelumnya, tiap bulan, klub-klub peserta Liga 1 musim 2020 menerima Rp 520 juta. Ini belum dipotong pajak.
.
Sementara itu, Ruddy menyebut bahwa secara nominal dana komersial ini sangat membantu klub untuk membayar gaji pemain. Itu pun, menurut Ruddy, manajemen masih harus menambah lagi.
.
"Namun, jika memang benar Rp 800 juta, kami hanya perlu menambah sedikit. Bisa dipenuhi dengan dana dari sponsor," tuturnya.
.
Renegosiasi Kontrak
Sementara itu, selain kenaikan dana komersial, Ruddy menyebut perlunya ada renegosiasi kontrak dengan pelatih dan pemain. Hal ini, sambung manajer berusia 48 tahun tersebut, penting untuk mengurangi pengeluaran tim.
.
"Ini sama sekali bukan upaya untuk meraih keuntungan dari situasi ini. Yang kami lakukan adalah semata upaya memperkecil kerugian," tegas Ruddy.
.
"Kami harap semua pihak bisa paham dan memiliki tekad yang sama untuk menyelamatkan industri sepak bola Indonesia," ia menandaskan. (Bolanet)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

AREMA DUKUNG RENCANA KOMPETISI DIGULIRKAN LAGI MULAI SEPTEMBER

.
AREMA DUKUNG RENCANA KOMPETISI DIGULIRKAN LAGI MULAI SEPTEMBER
.
Manajemen Arema FC membeber pendapat mereka soal wacana kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020 digulirkan lagi mulai September mendatang. Klub berlogo singa mengepal ini mengaku sangat mendukung jika kompetisi dihelat lagi pada waktu itu.
.
"Menurut kami, itu sangat bagus. September bisa dibilang pas," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, pada Bolanet.
.
"Kalau dimulai pada September, kompetisi bisa berakhir April. Masih ada waktu bersiap sekitar sebulan untuk menggelar Piala Dunia U-20, yang jadwalnya Mei-Juni mendatang," sambungnya.
.
Secara teknis pun, Ruddy menyebut bahwa digelarnya kompetisi pada September mendatang cukup ideal. Manajer berusia 48 tahun ini menyebut ada waktu cukup untuk menyiapkan tim.
.
"Dalam diskusi tadi, Coach Indra Sjafri menyebut bahwa untuk kembali berkompetisi diperlukan waktu sekitar empat pekan. Saya sepakat dengan pendapat beliau. Saya sudah berdiskusi juga dengan tim pelatih Arema. Mereka pun memerlukan waktu yang sama untuk menyiapkan tim," ungkap Ruddy.
.
"Kami optimistis cukup empat pekan untuk bersiap. Pasalnya, sekarang kan tinggal mengembalikan kondisi, bukan membentuk tim. Kalau membentuk tim ya sekitar dua bulan," imbuhnya.
.
Sebelumnya, dalam rapat virtual antara PSSI dan klub-klub peserta kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020, Selasa (02/06), muncul wacana kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020 bakal kembali digulirkan. Kabarnya, kompetisi ini akan dihelat lagi mulai September mendatang.
.
#Tunggu Keputusan PSSI Soal Gaji
.
Lebih lanjut, kendati mendukung jika kompetisi digulirkan lagi mulai September, Ruddy menyebut ada pekerjaan rumah yang masih harus dituntaskan PSSI. Pekerjaan rumah tersebut, sambung pria asal Madiun ini, adalah memberi dasar hukum soal penggajian.
.
"Surat keputusan PSSI sebelumnya kan mengatur penggajian sampai Bulan Juni. Nah, sementara kalau kompetisi digelar lagi mulai September ada dua bulan yang menjadi pertanyaan, yaitu Juli dan Agustus," papar Ruddy.
.
"Karenanya, kami berharap PSSI segera memberi keputusan soal ini," ia menandaskan. (Bolanet)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

MANAJER AREMA FC AJAK STAKEHOLDER SEPAK BOLA INDONESIA TAK MENYERAH DARI CORONA

.
MANAJER AREMA FC AJAK STAKEHOLDER SEPAK BOLA INDONESIA TAK MENYERAH DARI CORONA
.
Sebuah ajakan diungkapkan General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, terkait pandemi Corona, yang membuat kompetisi mandek dan sepak bola Indonesia mati suri. Ruddy berharap agar seluruh stakeholder sepak bola Indonesia tak menyerah begitu saja dari pandemi ini.
.
"Kita tak boleh menyerah. Salah satu caranya adalah mengubah pola pikir kita agar bisa hidup berdampingan dengan Corona ini," ucap Ruddy Widodo, pada Bolanet.
.
"Hidup berdampingan bukanlah menyerah. Menyerah, menurut saya, justru adalah tak melakukan apa pun untuk bisa melanjutkan kehidupan dalam pandemi ini," sambungnya.
.
Menurut Ruddy, sejauh ini belum diketahui apakah pandemi Corona ini bakal berakhir. Jika pun berakhir, sambung manajer berusia 48 tahun ini, belum diketahui secara pasti kapan tuntasnya.
.
"Nggak mungkin kan kita menunggu sesuatu yang belum pasti? Karenanya, kita harus bisa beradaptasi. Salah satunya dengan pola new normal, seperti yang dicanangkan pemerintah," tuturnya.
.
"Dalam konteks sepak bola, ya kita juga harus mulai mencari jalan new normal. Nggak mungkin kompetisi mandek tanpa ada kejelasan kapan akan dimulai. Bukan hanya klub, banyak pihak yang kehidupannya tergantung pada sepak bola," Ruddy menambahkan.
.
Sebelumnya, Arema menjadi salah satu klub yang mendukung ide bahwa kompetisi musim 2020 harus dilanjutkan kembali. Ide ini kembali ditegaskan klub berlogo singa mengepal tersebut pada rapat virtual antara PSSI dan klub-klub peserta kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020, Selasa (02/06).
.
Protokol Kesehatan Kuncinya
Ruddy mengaku paham ada sejumlah pihak yang masih dicekam rasa takut, bahkan sampai terjerat fobia, terhadap pandemi ini. Namun, ia berharap agar semua orang bisa mengubah pola pikir mereka dan bersiap untuk keadaan kelaziman baru (new normal).
.
Menurut Ruddy, ada hal soal berkompetisi di tengah pandemi ini memang bukan hal mudah. Namun, ia menyebut bahwa ada sejumlah upaya yang bisa dilakukan untuk memperkecil risiko penularan virus Corona.
.
"Kan ada yang namanya protokol kesehatan. Ini yang harus disusun. Setelahnya, tentu saja protokol ini harus dipatuhi tanpa ditawar-tawar lagi," tegas Ruddy.
.
"Kalau kita semua mau mengubah pola pikir, pola kehidupan, dan punya komitmen kuat mematuhi protokol yang ada, insyaallah risikonya bisa diminimalisir," ia menandaskan. (Bolanet)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

SOAL PEMBATASAN KAPASITAS STADION, INI KATA MANAJEMEN AREMA FC

.
SOAL PEMBATASAN KAPASITAS STADION, INI KATA MANAJEMEN AREMA FC
.
Manajemen Arema FC angkat bicara soal kapasitas penonton ideal di stadion jika kompetisi musim 2020 digulirkan lagi. Menurut klub berlogo singa mengepal ini, seyogianya, jumlah suporter yang ada di stadion sekitar 50 persen dari kapasitas stadion.
.
"Mungkin, paling tidak separuhnya lah," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, beberapa waktu lalu.
.
"Kalau sesuai protokol kesehatan kan memang nggak boleh penuh stadionnya," sambungnya.
.
Namun, kendati ada kuota sebesar 50 persen itu pun, Ruddy pesimistis kompetisi bakal bisa mengundang animo penonton. Hal ini, menurut manajer berusia 48 tahun tersebut, disebabkan oleh beberapa faktor.
.
"Paling tidak, dalam prediksi kami, pada tiga bulan pertama penonton bakal sepi," tutur Ruddy.
.
"Selain karena protokol kesehatan, situasi ekonomi juga masih belum bangkit sepenuhnya. Selain itu, bisa jadi juga masih ada ketakutan dari suporter untuk hadir di stadion. Hal ini akan membuat mereka memilih menonton melalui siaran televisi di rumah," ia menambahkan.
.
Sebelumnya, ada usulan bahwa kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020 akan dilanjutkan. Usulan ini muncul dalam rapat antara klub-klub peserta Liga 1 musim 2020 dengan PSSI, Rabu (27/05).
.
Santer dikabarkan, jika digulirkan lagi, kompetisi akan mulai dihelat lagi pada medio Juli mendatang. Hal ini, sesuai dengan tahapan new normal dari pemerintah.
.
Jika digelar lagi, hampir bisa dipastikan kompetisi berjalan dengan protokol kesehatan kelaziman baru (new normal). Salah satunya, bisa jadi, adalah pembatasan kapasitas jumlah penonton di stadion.
.
Berdampak ke Pemasukan
Lebih lanjut, Ruddy menyebut bahwa pembatasan jumlah penonton ini bakal sangat berdampak terhadap pemasukan tim. Pasalnya, menurutnya, penjualan tiket merupakan salah satu sumber pemasukan terbesar bagi klub.
.
"Tentu akan sangat terasa dampaknya bagi keuangan klub," tutur Ruddy.
.
"Karenanya, kami harap ada stimulus berupa tambahan dana komersial jika nantinya kompetisi digelar lagi. Selain itu, kami juga berharap agar pemain dan pelatih bisa sepakat dengan rencana renegosiasi gaji. Ini semata agar rugi yang harus ditanggung klub tak terlalu besar," ia menandaskan. (Bolanet)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

WACANA KOMPETISI TANPA DEGRADASI, INI KATA WINGER AREMA FC

.
WACANA KOMPETISI TANPA DEGRADASI, INI KATA WINGER AREMA FC
.
Dendi Santoso angkat bicara terkait sejumlah wacana, termasuk kompetisi tanpa degradasi, yang bisa jadi bakal diterapkan bila kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020 digelar kembali. Penggawa Arema FC ini mengaku menyerahkan semua keputusan ke federasi.
.
"Pasti PSSI sudah memiliki formula terbaik," ungkap Dendi Santoso. "Mungkin, jika kompetisi nantinya tanpa degradasi, itulah yang terbaik menurut PSSI," sambungnya.
.
Dendi menegaskan, jika nantinya kompetisi digelar tanpa degradasi, ia tak terpengaruh. Pemain berusia 30 tahun ini mengaku tetap memiliki motivasi tinggi untuk bersaing menjadi lebih baik.
.
"Bagi saya, di usia saat ini, pasti selalu tertantang untuk meraih kemenangan dan menjadi yang terbaik," ungkap Dendi.
.
"Apalagi, jika menang, kita kan juga mendapat bonus. Pasti teman-teman juga ingin meraih kemenangan," ia menambahkan.
.
Sebelumnya, muncul sejumlah wacana yang mengiringi rencana digulirkannya kembali Shopee Liga 1 musim 2020. Salah satu wacana tersebut adalah kompetisi tanpa degradasi.
.
Dari sumber yang didapat Bolanet, wacana ini meniru kesepakatan klub-klub besar di Liga Jepang yang juga meniadakan degradasi. Hal ini diambil karena saat ini kondisi persepak bolaan tidak normal usai didera pandemi Corona.
.
#Siap Hadapi Kondisi Tak Ideal
.
Lebih lanjut, Dendi mengaku bahwa kondisi kompetisi jika digulirkan lagi masih belum ideal. Namun, menurut penggawa Timnas Indonesia tersebut, hal ini tak hanya dirasakan satu atau dua tim saja.
.
"Kalau disebut ideal atau nggak ideal, menurut saya nggak ideal," ujar Dendi.
.
"Namun, ini kan semua yang merasakan. Sama saja. Kondisi kita sama saja," ia menandaskan. (Bolanet)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

TUNGGU JADWAL, AREMA FC MINTA RUPS PT LIB BERJALAN EFEKTIF

.
TUNGGU JADWAL, AREMA FC MINTA RUPS PT LIB BERJALAN EFEKTIF
.
Arema FC menyampaikan sejumlah saran kepada PSSI terkait RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) di PT Liga Indonesia Baru yang akan digelar dalam waktu dekat. 
.
Sejauh ini, tim Singo Edan tengah menunggu kejelasan dari jadwal lanjutan, setelah RUPS Luar Biasa yang digelar pada Senin (18/05/20) lalu. Lantaran RUPS selanjutnya bersifat urgent, guna memilih empat pejabat penting dalam struktur perusahaan.
.
"Untuk menambah (posisi) itu, pasti akan ada RUPS lagi. Selayaknya (digelar) setelah Hari Raya (Idul Fitri)," ujar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo. 
.
Pihaknya pun memberikan saran agar gelaran RUPS bisa berjalan lebih efektif. Acuannya, semua kebijakan yang disimpulkan pada akhir acara bisa memuaskan para pemilik saham di PT LIB.
.
"Hold (tahan) dulu, cari waktu yang bagus. Syukur-syukur tidak lagi virtual meeting, RUPS-nya bisa bertemu sehingga kami bisa menyampaikan (semua) pendapat itu," saran Ruddy.
.
"Ya mudah-mudahan sebelum kompetisi (diputuskan) diputar, sudah ada susunan direksi," sambung dia.
.
Sebagaimana diketahui, aspirasi Arema FC dan klub lain terhadap nasib kompetisi belum mendapat jawaban tepat pada RUPS Luar Biasa lalu. Justru, acara itu menjadi momen mundurnya Cucu Sumantri dari jabatan Direktur Utama PT LIB diiringi tiga Komisaris lainnya yakni Sonhaji, Hasani Abdul Gani dan Hakim Putratama. (IndoSport)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

Tuesday, June 2, 2020

DROGBA AREMA FC OPTIMISTIS NYETEL DENGAN PAKEM MARIO GOMEZ

.
DROGBA AREMA FC OPTIMISTIS NYETEL DENGAN PAKEM MARIO GOMEZ
.
Pemain yang mendapat julukan Drogba Arema, yakni Dedik Setiawan, yakin bisa langsung beradaptasi saat comeback nanti.
.
Dedik Setiawan optimistis bisa segera nyetel dengan pakem yang dibangun Mario Gomez. Dedik yang kerap kali dijuluki Drogba Arema FC akan comeback pasca menjalani rehat yang cukup panjang atas cederanya enam bulan terakhir.
.
Dari semua pemain tim Singo Edan, memang baru Dedik saja yang belum merasakan tangan dingin Mario Gomez. Lantaran dia masih berfokus pada pemilihan cedera, yang dialami pada pertengahan kompetisi Liga 1 musim 2019 lalu.
.
"Ya, belum sempat (ikut program latihan). Tapi saya sudah sempat bertemu dengan Coach (Mario) Gomez)," ujar Dedik Setiawan kepada INDOSPORT, Sabtu (30/05/20).
.
"Sudah ngobrol, waktu izin (absen latihan untuk terapi cedera). Saya pikir, tinggal adaptasi saja," sambung striker berjulukan Drogba di Arema FC tersebut.
.
Saat ini, Dedik sudah hampir merampungkan tahapan recovery pasca menjalani operasi atas cederanya. Enam bulan dilaluinya dengan berlatih secara mandiri, hingga lebih fit tiga bulan mendatang.
.
"Juni nanti, bulan ketujuh (pasca cedera). Rekomendasi dokter sih maksimal 9 bulan, dan dilihat lagi kesiapan nanti," tandas dia.
.
Sebagaimana diketahui, Dedik Setiawan mengalami cedera saat membela Arema away ke markas PSM Makassar pada (16/10/19) lalu. Kendala itu lah yang membuat performanya menurun, dengan hanya menyumbang 7 gol saja dalam 11 laga di Liga 1 musim 2019 lalu. (IndoSport)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

ANDAI SUBSIDI NAIK, GAJI TURUN, AREMA TETAP RUGI

.
ANDAI SUBSIDI NAIK, GAJI TURUN, AREMA TETAP RUGI
.
Andaikan PSSI menaikkan subsidi untuk klub jika Liga 1 2020 dilanjutkan, dan mengizinkan klub melakukan rasionalisasi nilai gaji pelatih dan pemainnya, tak serta merta membuat klub untung. General Manager Arema, Ruddy Widodo menyebut Arema tetap rugi.
.
Sebelumnya, manajamen klub berjuluk Singo Edan itu mengajukan dua syarat tersebut jika PSSI ingin melanjutkan Liga 1 2020 di masa new normal. Ruddy menyebut, dua hal itu akan sangat membantu klub.
.
Seperti diketahui, sejak kompetisi dihentikan sementara karena pandemi covid-19, klub-klub peserta Liga 1 2020 mengalami kesulitan finansial. Mereka kebingungan mencari uang untuk membayar gaji pelatih, pemain, offisial, karyawan, sedangkan pemasukan dari sponsor dan tiket tidak ada.
.
“Tolonglah jangan berpikir dengan meminta kenaikan nilai subsidi untuk menambah income, tetapi gaji pelatih dan pemain dikurangi untuk mengurangi pengeluaran, lantas Arema untung. Tidak, kami tetap rugi. Tujuan kami mengajukan dua syarat itu bukan untuk mencari untung, melainkan mengurangi kerugian, agar kami tidak terlalu rugi,” kata Ruddy.
.
#Alasan Arema Tetap Rugi Meski Subsidi Naik dan Gaji Turun
.
Ruddy Widodo menyebut, meski Liga 1 2020 dilanjutkan, pemasukan klub dari sponsorship dan tiket tak bisa maksimal. Makanya, kenaikan jumlah subsidi dan menurunkan gaji pelatih dan pemain akan sangat membantu.
.
Menurut prediksinya, tiga bulan pertama ketika Liga 1 2020 dilanjutkan, stadion tidak akan penuh oleh suporter seperti sebelum ada pandemi covid-19. Salah satunya karena protokol kesehatan yang mengatur kapasitas stadion tidak bisa dimaksimalkan.
.
“Selain itu, sekarang ini kondisi ekonomi masyarakat tengah terpuruk karena pandemi. Diakui atau tidak, pasti ada ketakutan pula di hati suporter untuk masuk stadion di tengah pandemi. Padahal, sektor tiket ini menjadi salah satu sumber pendapatan klub, termasuk Arema,” tandasnya. (Wearemania)
_
SALAM SATU JIWA
AREMA

#Arema #Aremania #Aremania #SingoEdan #OngisNade #AremaniaMilitan #OnlySupportArema #AremaGallery #OngisQuotes #AremaniaSangattaDesign #DoTheBestAndAction #BerandaArema #AremaReport #aremafcofficial #aremafc #sasaji #indonesia #liga1 #SalamSatuJiwa

AREMA FC DUKUNG REGULASI PEMAIN U-20 DEMI TIMNAS INDONESIA DI PIALA DUNIA 2021

. AREMA FC DUKUNG REGULASI PEMAIN U-20 DEMI TIMNAS INDONESIA DI PIALA DUNIA 2021 . Sampai sekarang PSSI belum memutuskan regulas...